Jejak Khatulistiwa – Pengaruh blue film atau film porno kali ini memakan korban. Remaja berinisial NR (19) asal Desa Muara Bengalon, Kecamatan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tega melakukan pelecehan seksual kepada anak dibawah umur.
Kapolsek Bengalon AKP Zarma Putra mengatakan, korban sebut saja Melati (6), ia melaporkan kejadian tersebut kepada bapaknya. Sekitar pukul 20.30 Wita, Kamis (13/11/2020).
“Saat itu bapak korban baru selesai mandi, lalu anaknya datang dan berkata “Saya tadi dipegang sama NR, tangannya dimasukan kedalam kemaluan saya” usai mendengar aduan anaknya itu kemudian ia memberitahu istrinya dan mendatangi rumah pelaku,” katanya.
Setiba dirumah pelaku, bapak dan ibu korban bertanya “Kamu apakan anak saya” namun pelaku mengelak dengan lantang bahwa dirinya tak pernah melakukan apapun kepada korban.
Kemudian pelaku dibawa ke Kantor PT KIN Desa Muara Bengalon, pada saat disana barulah NR mengakui perbuatannya bahwa telah memasukan jarinya kedalam kemaluan korban.
Selanjutnya, pukul 20.45 Wita bapak korban dan lainnya pergi kerumah Danru untuk melaporkan kejadian nahas itu. Dan disarankan agar pergi ke klinik terdekat untuk dilakukan pemeriksaan.
“Ketika diperiksa oleh bidan ternyata kemaluan korban mengeluarkan darah, atas kejadian itu orang tua korban pun melaporkan kejadian itu ke Polsek Bengalon guna proses hukum lebih lanjut,” tandasnya. (Syahrudin)
