Bupati Kutim : Ciptakan Peluang Dengan Inovasi Baru untuk Sub Sektor Kuliner
JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, KUTAI TIMUR – Ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep di era ekonomi baru, yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi utamanya. Di era modern saat ini para pelaku usaha di bidang kuliner didorong harus lebih kreatif dalam menciptakan inovasi baru agar mampu berdaya saing tinggi.
“Seiring berjalannya waktu, perkembangan ekonomi saat ini telah sampai pada taraf ekonomi kreatif, untuk menjawab tantangan itu Pemkab Kutim
melalui Dinas Pariwisata (Dispar) menganggap pentingnya kegiatan Pembinaan Pelaku Ekonomi Kreatif sub Sektor Kuliner,” ujar Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman usai membuka acara yang diselenggarakan Dispar Kutim. Selasa (6/7/2022).
Di era sekarang kata Ardiansyah industri kuliner berlomba-lomba menyajikan berbagai pilihan menu dengan hiasan dan komposisi yang unik dan lezat untuk dinikmati oleh pelanggan.
“Adanya kegiatan ini agar sekiranya dapat dimanfaatkan untuk mempersiapkan dan meningkatkan kreativitas dalam pengembangan subsektor ekonomi kreatif. Sehingga nantinya akan lahir wirausaha-wirausaha muda yang mengedepankan daya kreatifitas sesuai kebutuhan,” pungkasnya.
Dengan adanya industri kreatif, menurutnya akan membuka lapangan kerja baru yang secara otomatis akan menekan angka pengangguran di samping itu, akan menciptakan masyarakat Kutim yang lebih kreatif, kompetitif, serta inovatif di berbagai sektor.
Bupati Kutim juga berharap kegiatan positif ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan ditingkatkan dengan menampilkan subsektor ekonomi kreatif lainnya sesuai potensi yang ada di Kabupaten Kutim.
Untuk diketahui, Pembinaan bagi pelaku ekonomi kreatif sub sektor kuliner diikuti 51 peserta dari berbagai kecamatan di Kutim. Kegiatan ini juga akan berlangsung selama dua hari yang dipusatkan di Kota Sangatta. (ADV/KOMINFO/JK)