Kurva Pandemi Di Kutim Masih Meningkat “Kapan Mau Sadar”
Jejak Khatulistiwa.co.id, Sangatta- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mencatat kasus Covid-19 hingga (6/1/2021) terus bertambah. Hal itu terlihat dari kurva data persebarannya. Dalam satu hari ada saja temuan kasus terbaru begitupun dengan yang meninggal dunia.
Pada hari Rabu (kemarin:red) ada tambahan kasus sebanyak 34 orang yang terbagi atas tujuh wilayah kerja yang berbeda. Puskesmas Teluk Lingga ada 13 kasus tambahan, Puskesmas Sangatta Utara 6 kasus, Bengalon Puskesmas Sepaso 9 kasus, Sangatta Selatan 3 kasus, Puskesmas Kaubun 1 kasus, Puskesmas Kaliorang 1 kasus, dan Puskesmas Kongbeng 1 kasus.
Dikatakannya, jumlah keseluruhan hingga (6/1/2021). Terkonfirmasi positif 4.091 kasus, 3.819 sembuh, 61 meninggal, 4.542 suspek, 14 probable, 2.919 discarded, 5.316 kontak erat, dan 2.581 pelaku perjalanan.
Jumlah suspek menjadi hal yang penting karena angka tersebut menunjukkan hasil pelacakan (tracing). Angka tersebut juga menentukan jumlah orang yang harus dites.
Sangatta Utara masih yang tertinggi, dari 2.780 yang positif, 2.630 sembuh, 43 meninggal. Disusul dengan Kecamatan Bengalon, dengan jumlah kasus 692 positif, 635 sembuh, 2 meninggal. Kemudian, Kecamatan Sangatta Selatan, 339 positif, 325 sembuh, 4 meninggal.
“Untuk kecamatan lainnya angkanya tidak terlalu tinggi, masih dibawah 50,” ujarnya.
Mengapa didaerah lain angka kasusnya cukup rendah, selain karena jauh dari pusat Kota Sangatta, juga banyak yang tidak keluar daerah.
Sementara, tingginya kasus di 3 kecamatan dikarenakan rendahnya tingkat kesadaran masyarakat, seperti tidak menggunakan masker juga masih banyak yang bepergian keluar daerah. Apalagi karyawan perusahaan yang lebih memilih cuti keluar daerah.(Fitri)
