PendidikanTerkini

Orang Tua Murid Ingin Sekolah Tatap Muka Segera Dimulai, Camat Sangatta Utara : Masih Kita Kaji Dulu

Jejak Khatulistiwa.co.id, Sangatta – Wacana masuk sekolah pada tahun 2021 masih menjadi polemik yang bertentangan dengan keinginan para orang tua murid. Namun tak sedikit pula orang tua mendesak agar sekolah tatap muka segara dilakukan.

Usulan sekolah offline alias tatap muka diminta karena orang tua murid merasa kewalahan, disamping banyak orang tua yang bekerja juga bedanya pola mengajar antara guru dan orang tua.

Camat Sangatta Utara, Basuni membenarkan usulan para orang tua yang ingin kegiatan belajar mengajar disekolah segera dilaksanakan. Namun hal itu masih menjadi pertimbangan. Pasalnya Sangatta Utara menjadi zona tertinggi penyebaran Covid-19.

“Itu masih dikaji oleh UPTD melalui sekolah apakah bisa melakukan proses belajar disekolah atau tidak. Kecamatan akan menyeleksinya dan kita masih formulasikan metode apa dan bagaimana persetujuan dari komite sekolah,” ujarnya.

Terkait belajar tatap muka, Basuni menjelaskan jika pun itu dilaksanakan maka ada mengalami perubahan. Seperti mengurangi jumlah murid yang hadir dibagi dalam beberapa sesi agar jumlah murid yang hadir tidak datang secara bersamaan dalam jumlah banyak.

“Nanti apakah kelas 1-2 tetap belajar dirumah, sementara kelas 3 hingga 6 bisa kesekolah. Itupun harus membatasi jumlah murid, semisalnya 10 anak saja dalam satu kelas. Juga jam belajarnya hanya 2 jam saja dalam satu hari itu yang kita harapkan,” jelasnya.

Dikatakan, ada beberapa analisa selama proses sekolah secara online, ada anak yang prestasinya kurang ketika belajar online kemampuannya menjadi meningkat. Ternyata setelah di cari tahu para orang tua lah yang mengerjakan tugas anaknya.

“Guru jadi tidak dapat memantau kemampuan anak didiknya selama proses belajar online ini. Yang sebelumnya prestasinya bisa dikatakan kurang ketika online jadi menonjol. Setelah dianalisa orang tuanya yang belajar,” katanya. (Fitri)

Editor

Menyajikan berita yang aktual dan terpercaya

Related Articles

Back to top button
error: Content is protected !!