JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID- Sebanyak sembilan orang atlet pesepeda asli Kabupaten Kutai Timur siap berlaga di ajang Bupati Cup Roadbike Season 3 di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), 21 Juli 2024.
Sugianto Baso memastikan keikutsertaan atlet mereka akan bertanding di Kelas Men Youth ada 6 anak dengan jarak tempuh lomba 3km/lap 7x lap. Sementara, kelas Women Youth ada 3 anak dengan jarak tempuh lomba 3km/lap 6x lap.
“Jadi dari 15 anak itu, 10 anak saja yang aktif dan 9 anak akan berlaga di Kota Raja dengan kelas-kelas yang ada. Sebab 1 anak sedang sakit,” ujarnya.
Untuk target, lanjutnya. Tidak berharap lebih cukup tiga besar atau jadi warming up (pemanasan) bagi atlet muda lainnya. “Mudahan tercapai karena mereka kan atlet asli dari Kutim, tidak ada atlet dari luar yang kita bawa,” imbuhnya.
Sementara itu, disinggung mengenai sumber dana yang mereka gunakan selama ini ternyata bersumber dari iuran pribadi, dan bantuan dari proposal pengajuan swadaya pribadi.
Sugianto Baso beserta lainnya berharap kepada Pemerintah Kabupaten Kutim agar memberikan dukungan finansial untuk membantu atlet mengikuti turnamen dan berlatih. Membangun fasilitas seperti velodrome atau lapangan latihan untuk membantu atlet meningkatkan keterampilan mereka juga mengadakan acara dan kegiatan untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan untuk atlet pesepeda asli Kutim.
Membantu atlet pesepeda asli Kutim dalam memperoleh akses ke peralatan dan perlengkapan berkualitas tinggi untuk membantu mereka meningkatkan keterampilan mereka. Mereka juga perlu memperoleh akses ke perawatan medis dan rehabilitasi untuk membantu mereka pulih dari cedera dan kembali berkompetisi.
Bahkan sejauh ini, atlet pesepeda asli Kutim dalam belum memperoleh akses ke pelatihan dan mentorship dari atlet pesepeda profesional dan pelatih dan di harapkan Pemkan Kutim dapat membantu atlet pesepeda asli Kutim dalam memperoleh akses ke acara dan turnamen lokal, nasional, dan internasional untuk membantu mereka meningkatkan keterampilan mereka dan berkompetisi di tingkat tertinggi.
“Kita harapkan kedepannya dapat membentuk tim dan mengirimkan atlet pesepeda asli Kutim untuk berkompetisi di tingkat nasional dan internasional. Membantu atlet pesepeda asli Kutim dalam memperoleh sponsor dan dukungan dari organisasi dan perusahaan lokal, serta membantu atlet pesepeda asli Kutim dalam memperoleh pendidikan dan pelatihan khusus untuk membantu mereka mencapai potensi penuh mereka,” harapnya.