LingkunganTerkiniTerpopuler

Adri Martowardojo Sabet Predikat Top Leader on CSR Commitment 2023

JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, Jakarta – Adri Martowardojo, selaku Perwakilan dari MMS Group Indonesia (MMSGI), baru-baru ini meraih predikat Top Leader on CSR Commitment 2023 dari Majalah TopBusiness. Ia menyampaikan bahwa penghargaan yang diterimanya pada Selasa, (7/6) di Hotel Raffles Kuningan Jakarta tersebut, semata-mata untuk masyarakat Kalimantan Timur (Kaltim).

“Suatu kehormatan bagi saya bisa dianugerahkan sebagai Top Leader on CSR Commitment 2023, karena sebenarnya dalam bekerja kesehariannya kita melakukan ini memang untuk masyarakat tanpa ada harapan apapun. Saya persembahkan penghargaan ini untuk masyarakat Kaltim,” ujar Adri, dalam keterangan tertulisnya.

Adri mengatakan, perusahaan terus berupaya meningkatkan dukungan terhadap pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Konsistensi yang ditunjukkan MMSGI bersama anak perusahaannya dalam melaksanakan program corporate social responsibility (CSR) mengindikasikan bahwa MMSGI akan terus berkembang bersama masyarakat Kaltim untuk merealisasikan pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

“Program CSR yang kami jalankan didasarkan pada nilai-nilai keharmonisan dan saling menguntungkan antara perusahaan dan masyarakat Kaltim. MMSGI terus menjalin hubungan yang erat dengan penduduk setempat untuk mendengarkan masukan dari masyarakat dan dituangkan melalui inisiatif CSR yang kami terapkan,” lanjut Adri.

Adri mengatakan, program CSR yang dilakukan perusahaan merupakan bukti nyata perhatian MMSGI terhadap kesejahteraan masyarakat Kaltim. Beberapa program CSR yang di inisiasi meliputi penyerahan rumah layak huni, pembangunan fasilitas peternakan sapi dan beasiswa pendidikan. Kemudian pada masa pandemi, dirinya dan perusahaan juga menyerahkan bantuan 1.000 dosis vaksin Covid-19, serta bantuan alat-alat kesehatan seperti oksimeter, tempat tidur pasien, hingga mobil operasional.

“Kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan menjadi salah satu fokus utama. Kami berinvestasi dalam program-program pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi lokal. Kami berupaya untuk menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan, memperkuat keterampilan warga setempat, dan mendukung usaha kecil dan menengah agar dapat tumbuh dan berkembang,” ungkapnya.

Sebagai contoh, lanjut Adri, MMSGI tengah melakukan pengembangan Mini Ranch Jayatama, suatu konsep inovatif yang menggabungkan fasilitas peternakan modern yang terintegrasi dengan perkebunan jagung. Fasilitas peternakan tersebut berkapasitas 200 sapi, lahan pakan jagung dan rumput, serta diseminasi Good Farming Practices kepada peternak lokal yang bekerjasama dengan universitas seperti universitas Padjajaran yang memberikan bantuan edukasi, pembinaan dan tenaga untuk kolaborasi bersama peternak lokal.

“Program pemberdayaan ekonomi masyarakat ini disinergikan dengan program prioritas pemerintah sesuai RPJMD dan blue print PPM Kalimantan Timur yang mendukung pengentasan kemiskinan dan sekaligus berperan serta dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan,” pungkasnya. (Jk)

Editor

Menyajikan berita yang aktual dan terpercaya

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
error: Content is protected !!