JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID KUTIM-
Kasus pembunuhan yang menimpa MK (28) dan anaknya yang masih berusia dibawah 2 tahun masih belum terungkap. AH pelaku yang tak lain adalah suaminya ini pun mencoba menghabisi nyawanya sendiri usai membantai anak dan istrinya. Minggu (13/6/2021).
“Untuk motifnya belum bisa terungkap karena pelaku belum bersedia untuk diperiksa,” imbuh Kapolsek Bengalon AKP Slamet Riyadi dalam keterangan tertulisnya.
Kejadian sadis itu terjadi sekira pukul 19.00 Wita. Menurut keterangan beberapa warga pelaku sebelumnya mengamuk dengan membawa sebilah parang menuju Masjid Al Ihya Desa Sepaso Barat, Perdau kemudian pelaku sempat mengancam beberapa jamaah masjid.
“Para jamaah mencoba mengamankan pelaku, lalu berencana melaporkan kejadian itu ke keluarga pelaku. Namun alangkah terkejutnya pada saat kerumah pelaku di RT 02 didapati istri dan anaknya sudah bersimbah darah,” ujar saksi yang enggan disebutkan namanya.
Bahkan AH masuk kedalam masjid dalam keadaan telanjang tanpa busana dengan menenteng parang. Ia pun diamankan beberapa jamaah masjid dan yang mengamankan pun mengalami luka ringan.
Lebih lanjut, MH ditemukan dalam posisi tertelungkup dengan menggunakan daster sementara anaknya berada dalam ayun dengan leher nyaris putus.
“Anaknya ada 2, yang pertama dibawa neneknya di Hambur Batu,” imbuhnya.
Sementara untuk kedua korban sudah dikebumikan di TPU Bengalon.(JK)