AdvetorialKutai TimurParlementerTerkini

Tahapan Pilkades Serentak Telah Berjalan, Joni : Semoga Lancar

JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, KUTIM – Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2022 di Kutai Timur (Kutim) bakal dilaksanakan 77 desa yang tersebar di 18 kecamatan. Tahapannya saat ini telah memasuki persiapan pembentukan sub kepanitiaan kecamatan, dan panitia pemilihan tingkat desa.

Merespons hal itu, Ketua DPRD Kutai Timur, Joni, memberikan dukungan penuh atas digelarnya Pilkades serentak, yang diperkirakan akan dijalankan pada akhir tahun 2022 ini. Ajang kompetisi pesta demokrasi yang begitu merakyat ini diharapkan berjalan lancar tanpa kendala.

“DPRD sangat mendukung sekali Pilkades serentak ini, memang harus dilaksanakan karena di beberapa desa itu Plt (Pelaksana Tugas ; Red) nya terlalu lama jadi kalau tidak dilaksanakan nanti gimana itu dinilai,” katanya belum lama ini.

Karena bila demikian, sambung Joni, jabatan Kepala Desa diduduki Plt maka wewenang yang dimiliki tidaklah banyak dengan kata lain terbatas. Oleh sebab itu, Pilkades Serentak sangat perlu dilaksanakan.

Di samping itu, ia berharap dalam penyelenggaraannya dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya masalah di luar tahapan yang telah diputuskan.

“Mudah-mudahan kita berharap Pilkades serentak kali ini berjalan lancar, (karena) sudah terbukti di tahun 2021 berjalan lancar hanya ada sedikit kendala,” harapnya.

Akhir tahun 2021 yang lalu proses Pilkades sempat mengalami berbagai kendala, hingga mengakibatkan pelaksanaannya tertunda. Namun menurut Joni, masalah itu hanya persoalan komunikasi antara pihak-pihak terkait.

Sementara itu, saat dihubungi via telepon seluler oleh reporter Jejak Khatulistiwa pada Sabtu (2/7), sore, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Sangatta Utara, Ridwan Abdul Razak, mengatakan bahwa hari Senin mendatang ia akan mengadakan pertemuan dilingkungannya guna menindaklanjuti hasil rapat koordinasi bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa pada akhir bulan Juni, yang lalu.

“Dari panitia kecamatan kami akan berkoordinasi bahwa kami akan melaksanakan pemilihan panitia di tingkat Desa Sangatta Utara,” ujarnya.

Ia memastikan dalam proses pemilihan panitia pemilihan di Desa Sangatta Utara terutama, bakal memberikan peluang terbuka bagi seluruh masyarakat yang memiliki kapasitas serta memenuhi syarat.

Terlepas dari itu, lanjutnya, selain BPD diamanatkan oleh undang-undang untuk menyelenggarakan Pilkades yang bermutu juga sebagai parlemen tingkat desa pihaknya melaksanakan pembinaan, pemberdayaan serta tugas, dan fungsi teknis maupun administrasi lainnya.

Setumpuk tugas tersebut menurutnya belum sepadan, dengan gaji yang saat ini diterima. Terutama anggota BPD hanya menerima kurang lebih Rp1,3 juta, per bulannya.

“Kalau tidak ada halangan keuangan pemerintah daerah lancar saja gajian per bulan. Tahun ini per bulan tahun sebelumnya (2021) tiga bulan sekali,” bebernya.(jun/adv)

Editor

Menyajikan berita yang aktual dan terpercaya

Related Articles

Back to top button
error: Content is protected !!