Komisi C DPRD Kutim Fokuskan Infrastruktur Sebagai Program Tahun 2023
JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, KUTAI TIMUR – Rancangan kegiatan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) 2024 mendatang telah dibahas, dan diusulkan oleh para mitra kerja DPRD Kutim kepada komisi yang membidangi pemerintahan, ekonomi, pembangunan hingga menyangkut kesejahteraan rakyat.
Sejalan dengan itu, dalam memastikan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kutim Ketua Komisi C, H Adi Sutianto, mengungkapkan bahwa komisinya sependapat untuk memprogramkan peningkatan infrastruktur di 18 kecamatan pada tahun depan. Hal itu diungkapkannya usai Rapat Paripurna ke 19, tentang Penyampaian Nota Penjelasan Pemerintah mengenai Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS), di Ruang Paripurna DPRD Kutim, pada (16/7), malam.
“Contoh di Kecamatan Kaliorang, di tahun ini itu nanti ada dengan masuknya Bankeu (Bantuan Keuangan, Red) tahun ini kemudian penyelesaian progresnya di tahun 2023,” ungkapnya.
Selain program itu, ia juga menyebutkan Pelabuhan Kenyamukan juga disepakati Komisi C untuk dibantu pembangunannya terutama jalan pendekat pelabuhan, dan dua jembatan menuju tempat berlabuh.
Melansir pro.kutaitimurkab.go.id, pembangunan di kawasan jalur tol laut itu bakal menggunakan tiga skema anggaran diantaranya APBN multi years, APBD dan dana CSR KPC. Targetnya pembangunan pelabuhan itu secepatnya jika bisa di tahun 2023 akhir bisa tuntas.
“Kedepannya kita pergunakan (Pelabuhan Kenyamukan) supaya menambah PAD (Pendapatan Asli Daerah, Red) Kabupaten Kutai Timur,” katanya.
Seperti yang diketahui, bahwa Pelabuhan Kenyamukan, Sangatta, masuk dalam alur laut kepulauan Indonesia dua, dan menjadi bagian dalam program Tol Laut Jalur 8, yang sudah ditetapkan Presiden Jokowi pada Tahun 2017 lalu. (ADV/DPRD/JUN)
