AdvetorialKutai TimurParlementerTerkini

Rencana Bangun Pasar, Anggota DPRD Kutai Timur Pertanyakan Manfaatnya

JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, KUTAI TIMUR – Sebagai upaya penyediaan sarana distribusi perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kutai Timur akan membangun pasar di beberapa kecamatan.

Pembangunan itu diperuntukkan di wilayah yang belum memenuhi standardisasi, atau tidak memiliki pasar seperti di Kecamatan Teluk Pandan, Bengalon, dan Kaubun. Hal itu diungkapkan Plt Sekretaris Disperindag, Pasombaran, pada saat rapat koordinasi bersama Komisi B DPRD Kutai Timur, pekan ini

“Ketika terwujud tentu akan dibagi ke beberapa kecamatan tadi minimal skala kecil atau tipe B yang bisa memuat sekitar antara 50 sampai 100 pedagang,” ujar Kabid Perdagangan itu.

Merespons rencana pembangunan itu, Ketua Komisi B, Hepnie Armansyah, mengatakan rencana Disperindag membangun pusat transaksi jual beli masyarakat tersebut dengan menggunakan anggaran miliaran rupiah semestinya memperhatikan kebermanfaatan nya.

“Kita itu membangun tapi tidak memanfaatkan saya lihat pasar Sangatta Selatan bangunannya di buat tapi orang jualan di badan jalan,” ujar Anggota DPRD Kutai Timur dari Partai Persatuan Pembangunan itu.

Di samping itu ia mencontohkan, penataan pasar di Sangatta Selatan masih belum menunjukkan kebersihan, kerapian, dan menumbuhkan rasa nyaman bagi masyarakat. Baik para penjual maupun pembeli.

“Lapak-lapak itu masih berhamburan seharusnya-kan akses mobil di sekitar (pasar) bebas jadi saya minta diperbaiki dulu lah pasar yang ada,” ujar Hepnie.

Lebih lanjut dijelaskannya, penegakan aturan dan penertiban di Pasar Sangatta Selatan, dan Sangatta Utara perlu dilakukan bersama instansi terkait. Satpol PP, misalnya. Sebab, ia menghindari penggunaan anggaran yang tidak memiliki nilai manfaat.

“Kalau kita buang-buang uang negara, uang rakyat untuk hal yang tidak digunakan ya mending tidak usah,” tandasnya. (ADV/JUN)

Editor

Menyajikan berita yang aktual dan terpercaya

Related Articles

Back to top button
error: Content is protected !!