Kutai TimurTerkini

131 Stand UMKM Ramaikan Festival Nusantara dan Gebyar UMKM 2022

JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, Kutai Timur – Festival Nusantara dan Gebyar UMKM 2022 kali ini digelar secara outdoor di Town Hall Swarga Bara dengan konsep acara memadukan unsur budaya, edukasi, apresiasi, konservasi, promosi bisnis, dan entertainment guna menciptakan alternatif rekreasi bagi keluarga dan wisatawan. Sebanyak 131 pelaku UMKM lokal meramaikan perhelatan akbar kali ini.

Acara ini resmi dibuka oleh Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman dengan menabuh drum bersama Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, Kepala Adat Besar Kutai Timur Sayid Abdal Nanang Al Hasani, General Manager External Affairs & Sustainable Dev PT KPC, Wawan Setiawan, dan stakeholder terkait. Festival Kuliner Nusantara dan Gebyar UMKM akan berlangsung sejak 26 Agustus hingga 4 September mendatang.

Dalam sambutannya, Ardiansyah Sulaiman mengatakan kuliner dapat menjadi penyumbang terbesar Produk Domestik Bruto (PDP), sehingga sangat tepat bila mengangkat kuliner sebagai ekonomi kreatif. Dengan adanya kegiatan semacam ini dapat menjadi langkah inovatif yang dilakukan pemerintah untuk mempromosikan beragam kuliner unggulan yang Kutim miliki.

“Tahun ini saya sengaja memberikan dorongan baik dimana pun pada siapapun untuk mengadakan kegiatan seni budaya, pariwisata, olahraga dan apa saja yang lebih dari 2-3 hari wajib mengahdirkan para pelaku UMKM. tahun ini sudah berkali-kali ada even seperti ini. Intinya kenapa saya ingin kegiatan ini berkolaborasi dengan UMKM supaya ada perputaran uang disitu, transaksi keuangan dan supaya uang tidak dimiliki orang tertentu saja,” katanya. Jumat (26/8/2022) malam.

Senada, General Manager External Affairs & Sustainable Dev PT KPC, Wawan Setiawan mengaku, acara Festival Kuliner Nusantara dan Gebyar UMKM 2022 yang berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti Pemerintah, Lembaga Adat Besar, Yayasan Swarga Bara, PT KPC, dan lainnya ini tentu akan berdampak positif khususnya bagi pelaku UMKM yang cukup lama mati suri akibat pandemi. Bekerjasama menggeliatkan ekonomi kerakyatan memberikan bukti nyata bahwa Kutim sudah sangat lama menantikan event-event besar seperti saat ini.

“Ini salah satu faktor pendorong kegiatan ekonomi masyarakat, momen seperti ini kan sebenarnya sudah sangat lama dirindukan masyarakat Kutim. Kita (PT KPC) tentunya bangga dapat berkolaborasi untuk acara ini, ini kan untuk kepentingan masyarakat. Dengan adanya acara seperti ini juga akan melahirkan jiwa-jiwa enterpreneur baru untuk mengasah kemampuan dan potensi mereka,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Rustam Effendi Lubis menyampaikan Festival Kuliner Nusantara dan Gebyar UMKM 2022 khusus untuk mengeksplorasi dan mempromosikan potensi kuliner juga budaya di Kutim. Masih kata Reff Lubis,
masing-masing UMKM di tiap daerah dapat terus berkembang pesat dan mandiri secara ekonomi. Tiap daerah pun harus memiliki kebijakan dalam mengenalkan dan melindungi produk UMKM di daerahnya sebagai upaya pemerataan ekonomi.

“UMKM adalah salah satu pilar ekonomi masyarakat kita sudah lama terpuruk jadi inilah saatnya momennya. Ada 243 pelaku UMKM yang mendaftar, tapi karena keterbatasan kita hanya mampu menampung 131 tenant mohon maaf pada para pelaku UMKM yang tidak kebagian berikutnya akan ada lagi acara serupa. Kita juga melakukan seleksi kuliner, jadi ada macam-macam seperti nasi arab, sode, soto banjar, buras, dan lainnya dari makanan lokal sampai jajanan luar negeri,” jelasnya.

Ia menambahkan dalam waktu dekat akan mengadakan program bazaar berhemat khusus di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu. “Ini akan kita koordinasikan dengan stakeholder terkait, agar perputaran transaksi keuangan UMKM tidak terputus,” tandasnya. (JK)

Editor

Menyajikan berita yang aktual dan terpercaya

Related Articles

Back to top button
error: Content is protected !!