Kutai TimurTerkini

Kolaborasi Adat Besar Kutai di Peringatan Hari Ozon Sedunia Mendatang

JEJAKKHATULISTIWA.CO.ID, Kutai Timur – September adalah bulan peringatan Hari Lapisan Ozon Sedunia yang ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pada hari tersebut seluruh masyarakat dunia diajak untuk kembali turut melestarikan lapisan ozon yang melindungi kehidupan manusia dan mahluk hidup lainnya. Pada 15 September mendatang Adat Besar Kutai berkolaborasi dengan PT Kaltim Prima Coal (KPC), Balai Taman Nasional Kutai, dan Original Borneo akan melaksanakan penanaman bibit mangrove di perairan Tanjung Prancis Sangatta, Kutai Timur.

Merayakan Hari Ozon Internasional pada setiap tahun itu karena untuk selalu mengingatkan kepedulian masyarakat internasional tentang lapisan pelindung bumi tersebut.

Rustam Effendi Lubis atau yang biasa disapa Bupati Facebook selaku Ketua Panitia mengatakan secara umum fungsi lapisan ozon untuk melindungi bumi dari sinar ultraviolet matahari dimana 99 persennya bekerja untuk menangkal radiasi. Ada beberapa penyebab kerusakan lapisan ozon, menurutnya penggunaan kendaraan bermotor, penggundulan hutan, asap pabrik, pestisida berlebihan, dan zat berbahaya lainnya.

“Kalau aslinya kan tanggal 16 September tapi kita majukan di 15 September, yang menggagas ini Adat Besar Kutai dan didukung oleh beberapa lapisan elemen masyarakat termasuk Pemkab Kutim. Komunitas masyarakat pun turut andil nantinya di acara ini, jadi penanaman bibit mangrove ini kita laksanakan secara gotong royong,” kata Ketua Original Borneo, Kamis (1/9/2022).

Untuk pelepasannya, kata Reff Lubis di pelabuhan ulin Sungai Sirap Sangatta Selatan. Jumlah bibit yang disediakan sebanyak 30 ribu pohon, penanaman pun akan dilakukan secara bertahap. “Bantuan bibit ini dari PT KPC, semoga stakeholder nanti dapat hadir,” imbuhnya.

Ia menegaskan saat ini sudah saatnya berbuat, bertindak, dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kehidupan agar anak cucu nantinya masih dapat menikmati hijaunya bumi. “Sudahi budaya membakar sampah, justru menambah pelobangan lapisan ozon, sudah saatnya menambalnya agar kehidupan kita semakin sehat. Jangan lupa anak-anak diseluruh dunia dapat membuat perubahan, sebab apapun yang kita lakukan untuk melindungi lingkungan,” tegasnya. (JK)

Editor

Menyajikan berita yang aktual dan terpercaya

Related Articles

Back to top button
error: Content is protected !!